My Reflection

Berkenalan dengan VELS dan Cambridge Curriculum

Setelah 4 tahun berada di zona nyaman seorang pengajar – bertanggung jawab dengan kelas yang itu-ituuuu aja dan mengajar dengan kurikulum yang itu-ituuuu aja – akhirnya saya memutuskan untuk PINDAH SEKOLAH! Sebentar… sepertinya kalau hanya pindah sekolah tapi masih berpelukan dengan kurikulum naisonal yang sebelumnya sangat saya akrabi, sepertinya… nggak seru. Maka dengan ini saya mengambil keputusan untuk: PINDAH SEKOLAH DAN BELAJAR TANGGUNG JAWAB BARU!

Say, what? Kurikulum baru?

Ayay… for sure... kurikulum baru!

Dari pelosok Lampung yang nun jauh disana, Sekolah Sugar Group dengan segala fasilitas gratisnya yang kumplit-plit-plit , saya pindah ke pelosok Bukit Hambalang nun jauh disini yang merupakan cabang dari sekolah Induknya di Victoria, Aussie: Al Taqwa CollegeKurikulum yang ditetapkan disini ada tiga: KTSP, AusVELS (Australian Victorian Essential Learning Standards), dan Cambridge Int’l Examinations atau CIE.

Al Taqwa College, Indonesia

Banyak yaaaaaa…. ~____~” Pusing ga tuuuu nyampur-nyampur begituuuu?

Awalnya… mungkin..

Sekarang? Lumayan… masih pusing… ^___^

Sebenarnya sih, ketiga kurikulum tersebut nggak langsung ‘nyampur-nyampur’ untuk satu mata pelajaran  seperti beberapa sekolah yang tidak perlu saya  sebutkan namanya. Di Al Taqwa College, semua objectives-nya sudah jelas.

Maksudnya????

Begini… saya kasih contoh apa yangsaya ajar dulu mungkin ya… Pada tahun ini, saya diberikan amanah utnuk mengajar 2 mata pelajaran dengan 3 kurikulum:

  • IGCSE English untuk kelas 9 sekalian mempersiapkan mereka untuk UN
  • A-Level English untuk kelas 11 (yang ujiannya masih 2 tahun lagi)
  • KTSP-Based English untuk kelas 12 (karena mereka memilih itu)
  • AUSVels SOSE untuk kelas 7, 8, dan 9

Nah kaan, tidak begitu pusing. Enaknya kurikulum yang jelas adalah objective  yang jelas. Jadi kita mempersiapkan anak untuk tujuan akhirnya. Malah, AusVELS dan CIE sudah mempersiapkan segala paperwork yang sangat membantu tugas guru dalam mengajar. Jadiii… guru memang dimotivasi untuk berkreasi dengan pembelajaran daripada paperwork. 

Semoga saya makin rajin mencari ide-ide segar untuk pembelajaran nantinya. Oh iya, kalau sempat, saya akan bagikan lebih lanjut tentang AusVELS ya… seru juga pakai kurikulum ini soalnya.

Salam pendidikan!

^____^

Satu tanggapan untuk “Berkenalan dengan VELS dan Cambridge Curriculum”

Tinggalkan komentar